Geng Narkoba Bantai 13 Siswa SMA

| | |



Korban penyerangan sekelompok orang bersenjata yang diduga geng narkoba terhadap siswa saat pesta di Ciudad Juarez, Meksiko, temyata Iebih dari 11 orang. Data yang dirilis badan keselamatan Meksiko menyebutkan, tembakan para anggota geng itu menewaskan 13 siswa sekolah menengah
dan melukai 17 siswa lainnya. "Sebagian besar korban adalah anak-anak siswa sekolah menengah," ungkap juru bicara kantor Jaksa Agung negara bagian Chihuahua.
Para saksi mengatakan, orang-orang bersenjata datang ke rumah itu dalam beberapa mobil. Pertama, mereka menembaki orang-orang yang berkumpul di luar rumah, lalu mengejar beberapa anak muda yang melompat pagar untuk melarikan diri. "Pesta itu digelar seorang pemuda yang sedang merayakan ulang tahunnya. Ketika tuan rumah pesta keluar untuk mengantarkan pacarnya, penembakan itu terjadi," tutur seorang tetangga korban.
Media lokal melaporkan, pihak ayah dari remaja yang sedang berulang tahun itu ikut tewas. Sumber-sumb,er lain mengatakan, para remaja itu adalah anggota tim sepak bola setempat yang sedang merayakan kemenangan kejuaraan. Demikian laporan Harian Reforma pada situs webnya.
Seperti diwartakan sebelumnya, penembakan itu terjadi di Ciudad Juarez, kota di perbatasan dengan negara bagian Texas yang menyimpan catatan pertumpahan darah. Di Meksiko, lebih dari 2.500 orang tewas tahun lalu berhubungan dengan kejahatan geng narkoba.
Kasus kemarin adalah penembakan massal ketiga anak muda di Meksiko sejak September silam. Saat itu, 28 pemuda tewas dalam dua penembakan terpisah di pusat rehabilitasi narkoba. Ciudad Juarez adalah kota paling berdarah dalam perang narkoba di Meksiko ketika para kartel yang bersaing memperebutkan pasar dan kendali rute penyelundupan ke AS. Meksiko adalah rute transit penting untuk kokain menunju-AS dari Amerika Selatan dan produsen utama marijuana dan heroin, ni

CIPTAKAN MASA DEPAN YANG CERAH DENGAN HIDUP SEHAT